PALANGKA RAYA, KALTENGKITA.COM– DPRD Kota Palangka Raya terus menaruh perhatian serius terhadap penguatan sektor pangan sebagai salah satu kunci utama mendorong kemandirian dan ketahanan daerah. Anggota Komisi II DPRD Palangka Raya, Yudhi Karlianto Manan menilai, sektor pangan yang dikelola secara optimal dapat menjadi fondasi kuat bagi pertumbuhan ekonomi lokal berbasis kerakyatan.
Menurut Yudhi, Kota Palangka Raya memiliki potensi besar dalam bidang pertanian, peternakan, dan perikanan. Namun, ketiga sektor ini dinilai belum tergarap secara maksimal.
“Saya menilai, ketiga sektor tersebut masih punya ruang besar untuk digali lebih dalam guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ujarnya saat diwawancarai, Rabu (9/4).
Politisi PKB itu menegaskan pentingnya kebijakan Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya yang berpihak pada pelaku sektor pangan. Bentuk dukungan yang dibutuhkan antara lain penyediaan fasilitas penunjang dan pendampingan teknis bagi petani, peternak, dan nelayan lokal.
“Penguatan sektor pangan tidak hanya berdampak pada ketahanan pangan daerah, tapi juga mampu menciptakan banyak lapangan kerja baru,” tambahnya.
Yudhi juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam membangun ekosistem pangan yang terintegrasi dan berkelanjutan.
Menurutnya, sinergi lintas sektor merupakan langkah strategis untuk menghadapi berbagai dinamika ekonomi, termasuk ancaman inflasi dan ketimpangan pasokan pangan.
“Keberhasilan membangun sistem pangan yang kuat tak bisa hanya mengandalkan peran pemerintah. Kolaborasi yang solid antar semua pihak akan memperkuat pondasi ekonomi daerah,” tutupnya. (Redk-2)