KALTENGKITA.COM-Pesta demokrasi di Pemilu 2024 semakin dekat. Sejauh ini, sejumlah nama sudah dijagokan banyak pihak untuk menduduki kursi nomor satu di RI dan menggantikan tugas Presiden RI Joko Widodo yang sudah memerintah selama dua periode.
Ekonom Universitas Indonesia Fithra Faisal Hastiadi menuturkan bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno bisa menjadi calon presiden (capres) potensial dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal ini dilihat dari latar belakang dan pencapaian Sandi dalam pemulihan ekonomi.
“Popularitas dan elektabilitasnya juga memadai,” ujar Fithra dalam diskusi politik bertajuk ‘Menakar Gagasan Capres 2024 dan Tantangan Ekonomi Indonesia‘ di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (13/9).
Selain Sandi Uno, menurut Fithra, ada tiga nama lain yang memiliki visi ekonomi maju dalam Pilpres 2024. Tiga nama tersebut adalah Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani; Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia, Erick Thohir; dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto.
“Empat ini orang ini saya rasa mampu untuk menjawab tantangan-tantangan ekonomi Indonesia di masa depan. Tapi kan kita harus mengombinasikan dengan beberapa hal lain. Grass root-nya mendukung atau tidak. Dari empat nama itu, Sandiaga Uno memang yang paling menonjol,” ujar Fithra.
Fithra memaparkan, Sandi selama menjabat sebagai Menparekraf mampu menjawab beragam tantangan ekonomi. Terlebih terkait pengentasan pengangguran dan stabilitas harga kebutuhan pokok yang kini masih jauh dari harapan masyarakat.
“Sekali lagi, kalau kita melihat dari sisi dominasi pemahaman dan juga dari sisi apa yang sudah selama ini dikerjakan, sosok Sandiaga Uno ini lebih banyak bekerja di sisi pemulihan ekonomi,” ungkap Fithra.
Hal berbeda disampaikan Analis Komunikasi Politik sekaligus Dosen Komunikasi Politik Paramadina, Hendri Satrio. Menurutnya, jika berorientasi pada pembenahan ekonomi, sosok Capres potensial dalam Pilpres 2024 adalah Sri Mulyani.
“Kenapa Sri Mulyani? Karena dia Menteri Keuangan di dua periode presiden (Susilo Bambang Yudhoyono dan Joko Widodo, Red). Nama kedua adalah Sandiaga Uno, ketiga Erick Thohir dan Airlangga Hartarto,” ungkap Hendri.
Hendri meyakini Sri Mulyani bisa menjadi sosok potensial di Pilpres 2024 karena beberapa hasil survei terbaru menyatakan bahwa pemimpin perempuan dianggap lebih bisa mengatasi hal-hal yang ada kaitannya dengan permasalahan konkret, di antaranya tentang stabilitas harga kebutuhan pokok dan lainnya.
“Sri Mulyani itu diunggulkan untuk bisa mengatasi masalah harga-harga mahal itu. Mungkin respondennya orang rumah ya,” tutupnya.
Mengenai tiga nama lainnya, menurut Hendri, ada faktor X yang membuat Sandi, Airlangga, dan Erick sukses dalam berkarir di dunia politik. Kunci sukses tersebut adalah kekayaan yang dimiliki sebelum ketiganya menjadi politisi.
“Sandiaga Uno, Erick Thohir, dan Airlangga Hartarto itu berasal dari kelompok yang sama. Airlangga anak orang kaya. Sandiaga juga gitu. Erick juga gitu. Sekarang pertanyaannya, bisa nggak bikin orang lain sejahtera juga? Mau nggak mereka membina orang supaya mirip-mirip lah (nasibnya) seperti mereka?” ujarnya. (Redk-2)
