PALANGKA RAYA,KALTENGKITA.COM–DPRD Kota Palangka Raya menggelar acara silaturahmi dan buka puasa bersama di Gedung DPRD Kota, Senin (24/3), yang diwarnai dengan pemberian santunan kepada 100 anak yatim dari 10 panti asuhan di Kota Cantik. Kegiatan ini menjadi simbol penguatan kebersamaan, toleransi, dan kepedulian sosial.
Turut hadir dalam acara tersebut jajaran Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta Forkopimda. Nuansa kebersamaan semakin terasa dengan hadirnya tokoh lintas agama, termasuk para pendeta, yang ikut menyemarakkan kegiatan.
“Alhamdulillah, hari ini kami mengadakan buka puasa dan silaturahmi bersama Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh wanita, pemuda, serta 100 anak dari berbagai panti asuhan,” ungkap Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Subandi, dalam sambutannya.
Santunan Anak Yatim, Wujud Nyata Kepedulian Sosial
Subandi menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antara legislatif, eksekutif, dan masyarakat, tetapi juga wujud nyata dari rasa kepedulian terhadap sesama, khususnya anak-anak yatim yang membutuhkan uluran tangan.
“Semoga santunan ini membawa manfaat dan semangat bagi anak-anak kita. Ini adalah bentuk kasih sayang dari seluruh jajaran DPRD kepada mereka,” katanya.
Toleransi Antarumat Beragama Jadi Sorotan Positif
Yang tak kalah membanggakan, Subandi mengungkapkan rasa harunya karena kegiatan ini turut dihadiri oleh para pemuka lintas agama, termasuk pendeta dari berbagai gereja di Palangka Raya.
“Kehadiran para pendeta menunjukkan bahwa di Palangka Raya, kita menjunjung tinggi semangat kekeluargaan dan kebersamaan lintas agama. Ini kekuatan kita,” imbuhnya.
Bangun Kota dengan Semangat Persatuan
Melalui kegiatan ini, DPRD Kota Palangka Raya berharap dapat terus memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai elemen dalam membangun kota yang damai, berbudaya, dan peduli terhadap sesama.
“Mari kita jaga kebersamaan ini agar Kota Palangka Raya menjadi rumah yang nyaman dan penuh kasih untuk semua,” tutup Subandi. (Redk-2)