PALANGKA RAYA, KALTENGKITA.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya menegaskan komitmennya untuk terus menjadi jembatan antara masyarakat dan pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkeadilan. Ketua DPRD Palangka Raya, Subandi, menyampaikan bahwa seluruh anggota dewan telah menyelesaikan kegiatan reses masa sidang tahun 2025 dengan hasil yang cukup signifikan.
Dari hasil penjaringan aspirasi di tiga daerah pemilihan (Dapil), DPRD berhasil menghimpun 212 usulan masyarakat. Rinciannya, 52 usulan berasal dari Dapil I, 95 usulan dari Dapil II, dan 65 usulan dari Dapil III.
“Kegiatan reses ini menjadi wadah penting bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan pembangunan di wilayahnya masing-masing. Kami sangat mengapresiasi seluruh anggota dewan yang turun langsung ke lapangan dan berdialog dengan warga,” ujar Subandi, Kamis (21/8/2025).
Ia menambahkan, sebagian besar aspirasi yang disampaikan masyarakat masih berfokus pada peningkatan infrastruktur dasar, seperti perbaikan jalan, pembangunan jembatan, drainase, hingga pembuatan titian di kawasan permukiman. Semua masukan tersebut, lanjut Subandi, akan dikaji lebih lanjut dan disesuaikan dengan skala prioritas oleh pemerintah daerah melalui Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD).
“Seluruh hasil reses sudah kami sampaikan dalam rapat paripurna DPRD. Nantinya, setiap usulan akan dipilah kembali untuk menentukan mana yang paling mendesak dan berpotensi memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” jelasnya.
Subandi menekankan bahwa usulan yang diperoleh dari kegiatan reses maupun Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) menjadi fondasi utama dalam penyusunan program pembangunan daerah.
“Kedua mekanisme ini merupakan dasar penting untuk menentukan arah kebijakan pembangunan di Kota Palangka Raya. Karena itu, setiap aspirasi warga sangat kami hargai dan akan kami perjuangkan agar benar-benar terwujud dalam program nyata,” tutupnya. (*)













