PALANGKA RAYA, KALTENGKITA.COM – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) menggelar sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) dan Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N-LAPOR) bagi pihak sekolah dan Puskesmas, berlangsung di aula Peteng Karuhei II kantor Wali Kota Palangka Raya, Jumat (21/11/2025).
Kepala Diskominfo Kota Palangka Raya, Saipullah dalam sambutannya mengatakan bahwa sosialisasi ini menjadi langkah strategis pemerintah daerah untuk memastikan keterbukaan informasi merata bagi seluruh masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan langkah nyata dari komitmen Pemerintah Kota Palangka Raya untuk memastikan bahwa akses informasi menjadi hak yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat, sesuai semangat demokrasi dan transparansi,” ujarnya.
Dia menuturkan, pelayanan informasi publik dilaksanakan melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang bertugas menyebarkan informasi program kerja, kebijakan, serta kegiatan seluruh Perangkat Daerah.
“PPID hadir untuk memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang jelas dan terpercaya mengenai penyelenggaraan pemerintahan,” kata Saipullah.
Pada kesempatan itu, Diskominfo juga memperkenalkan SP4N-LAPOR sebagai kanal pengaduan resmi pemerintah yang dapat diakses masyarakat untuk menyampaikan keluhan, saran, maupun masukan terhadap layanan publik.
“Melalui SP4N-LAPOR, setiap aspirasi masyarakat akan didengar, ditindaklanjuti secara cepat, terukur dan transparan,” jelasnya.
Saipullah menambahkan bahwa transparansi pemerintahan menjadi tuntutan di era digital saat ini, sehingga pemerintah wajib menghadirkan layanan informasi yang terbuka dan akuntabel. Informasi terkait program, layanan publik, termasuk bidang kesehatan dan pendidikan, menurutnya merupakan hak masyarakat yang harus dijamin oleh pemerintah.
“Puskesmas dan Sekolah sebagai ujung tombak pelayanan masyarakat diharapkan mampu memberikan layanan informasi yang cepat, transparan dan dapat dipercaya, demi terwujudnya good and clean government di Kota Palangka Raya,” demikian kata Saipullah. (*)













