JAKARTA, KALTENGKITA.COM-DPR bertekad menyelesaikan sejumlah RUU dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2021. Seluruh komisi di DPR juga diminta berinovasi dalam menyerap aspirasi masyarakat. Hal itu disampaikan Ketua DPR Puan Maharani dalam sidang paripurna di gedung parlemen, Jakarta, kemarin (31/8/2021).
Dalam sambutannya, Puan menyampaikan laporan kinerja DPR tahun sidang 2020-2021. Selama masa sidang tersebut, DPR mengesahkan setidaknya 9 RUU. Sementara itu, 14 RUU berada dalam tahap pembicaraan tingkat I dan 17 RUU masuk tahap penyusunan.
“DPR berkomitmen tinggi dalam menuntaskan prolegnas untuk memenuhi kebutuhan hukum nasional,” kata Puan.
Puan mengakui bahwa di tengah pandemi, DPR mengalami kesulitan dalam menjalankan tugas dan fungsi, terutama legislasi. Namun, dia menyoroti keberhasilan DPR dalam menyelesaikan dan mengesahkan UU Cipta Kerja.
Puan juga mengingatkan agar komisi dan alat kelengkapan dewan lainnya tetap berkomitmen menuntaskan prolegnas. Termasuk dengan membuka selebar-lebarnya kesempatan bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi. Bila perlu, komisi-komisi di DPR berinovasi agar memudahkan masyarakat.
“Tentu saya memahami bahwa masyarakat ingin target (RUU) bisa dipenuhi. Namun, kinerja pembahasan legislasi harus bersama-sama dengan pemerintah,”ujar legislator PDIP itu. (Redk-2)
