PALANGKA RAYA, KALTENGKITA.COM – Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin menyampaikan bahwa kegiatan Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah (KPPD) yang telah diikuti merupakan kesempatan berharga bagi dirinya, untuk memperluas wawasan dan belajar dari berbagai pengalaman pemimpin, baik nasional maupun internasional.
“Saya berharap, ilmu yang diperoleh dari kegiatan ini dapat diterapkan secara langsung untuk mendukung pembangunan dan pelayanan publik di Palangka Raya,” ucapnya, Minggu (16/11/2025).
Wali Kota menjadi salah satu dari 25 kepala daerah di Indonesia yang terpilih mengikuti KPPD Tahun 2025, hasil kolaborasi antara Kemendagri, Lemhannas RI, Purnomo Yusgiantoro Center (PYC), dan Lee Kuan Yew School of Public Policy (LKYSPP) Singapura.
KPPD angkatan II yang digelar tersebut berlangsung pada 5-18 November 2025, dan sudah melaksanakan agenda utama di Lemhannas RI Jakarta, dilanjutkan dengan sesi pendalaman di Singapura kemudian di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemendagri.
Kegiatan KPPD dirancang untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan kepala daerah, dengan fokus pada geopolitik global, kepemimpinan adaptif, dan pemahaman terhadap dinamika kawasan Indo-Pasifik.
Fairid berharap dengan adanya pengetahuan dan pengalaman yang didapat dari program pelatihan tersebut, dirinya ingin membawa Palangka Raya menjadi kota yang semakin maju.
“Tentunya mendorong Kota Palangka Raya maju dan adaptif, serta mampu bersaing di tingkat nasional maupun global,” tuturnya. (*)














